Rakerda 2022, DPD PKS Sumbawa Gelar Jalan Sehat dan Lounching Gerakan Tanam Pohon

oleh -655 Dilihat
oleh

Sumbawa, NuansaNTB.id- Sebagai rangkaian Rapat Kerja Daerah (Rakerda) 2022, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Sumbawa menggelar kegiatan jalan sehat sekaligus Lounching Gerakan Penanaman Pohon yang dipusatkan di wilayah Jalan Samota, Minggu (13/03/2022).

Turut hadir pada kegiatan tersebut, Anggota DPRD Provinsi NTB, Sambirang Ahmadi, Wakil Ketua III DPRD Kabupaten Sumbawa, Nanang Nasiruddin, Ketua DPD PKS Sumbawa, M. Takdir, Rektor UTS, Chairul Hudaya, Rektor IAIS Muammar Khadafi, Ketua Panitia Rakerda, Iksan Imanuddin, serta puluhan kader PKS Sumbawa dan Masyarakat yang ikut memeriahkan acara.

Dalan sambutannya, Ketua DPD PKS Sumbawa M. Takdir, mengatakan, gerakan penanaman pohon yang digelar oleh DPD PKS Sumbawa ini harus menjadi semangat para kader PKS.

BACA JUGA  Sumbawa Makin Dikenal Dunia, Ketua DPRD Apresiasi Kiprah PMI Dea Malela

Kegiatan ini sekaligus sebagai pesan untuk terus menjaga hutan dan alam Sumbawa dan gerakan ini harus dibawa oleh semua kader ke seluruh pelosok kabupaten sumbawa.

“Kita memiliki Air Terjun Agal sebagai aset dan kekayaan milik Sumbawa sekaligus sebagai air Terjun tertinggi di NTB. Jangan sampai air terjun agal ini menjadi cerita dan airnya hilang. Oleh karenanya teruslah menjaga alam kita. Sebarkan semangat untuk menanam pohon ke setiap lingkungan kita. Insya Allah jalan sehat ini akan kita buat semeriah mungkin saat milad PKS nanti, ujar Takdir menyemangati para kader PKS.

Sementara itu, ditempat yang sama, Anggota DPRD Provinsi NTB, Sambirang Ahmadi, M.Si,. menambahkan, sebagai kader PKS yang paling penting dari semua aktivitasnya adalah terbangunnya soliditas ditingkat keluarga.

BACA JUGA  Demokrat Lirik Prof Ude dan Abi Mang untuk Pilkada Sumbawa 2024

Ketahanan dan keutuhan keluarga menjadi poin penting, ibarat bawang ia berada dilapisan paling inti. Begitu juga dalam partai, maka soliditas dan kebersamaan menjadi sangat penting, ujar Sambirang.

iklan

“Kita boleh berbeda pendapat, namun jika sudah diputuskan maka harus kita amankan dan ikuti. Kita tidak boleh baper dalam menyikapi persoalan apalagi dalam berpolitik,” pungkasnya. (Nuansa)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.