Hasil Rakor di Kendari, KPU Sumbawa Segera Rekrut Badan Adhoc PPK dan PPS

oleh -1018 Dilihat
oleh

Sumbawa Besar, NuansaNTB.id- Menghadapi Pemilihan Umum serentak 2024 mendatang, Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) menggelar rapat koordinasi bersama KPU Provinsi dan KPU Kab/kota se-Indonesia yang dilaksanakan di Kota Kendari pada tanggal 19-22 Oktober 2022.

Komisioner KPU Kabupaten Sumbawa, Muhammad Ali, S.IP,. yang berkesempatan mengikuti Rakor di Kota Kendari kepada media ini, Minggu (23/10/2022) mengatakan, sebagaimana hasil Rakor bersama di Kendari, KPU Sumbawa akan segera melakukan persiapan perekrutan badan adhoc.

“Hasil Rakor di kendari yang diikuti oleh KPU Sumbawa terkait pembentukan badan adhoc, peluncuran SIAKBA dan SIMPEG KPU, akan kami tindak lanjuti. KPU Sumbawa akan mempersiapkan perekrutan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPS) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) tingkat desa/kelurahan,” ujar Ali.

Lanjut Ali, dalam Rakor bersama tersebut, hadir langsung Ketua KPU RI, Hasyim Asy’ari, Yulianto Sudrajat, Parsadaan Harahap dan August Mellaz.

BACA JUGA  KPU Sumbawa Tetapkan DPB Agustus 2022 Bertambah 130 Pemilih

RekrutSelain Rakor kegiatan tersebut juga dirangkaikan dengan pagelaran budaya dan jalan sehat untuk sukseskan pemilu serentak 2024.

“Semua KPU Provinsi mengikuti fashion show dengan mengenakan baju adat masing-masing daerah, dengan mengusung nilai-nilai kepemiluan bernuansa adat budaya lokal,” terang Ali.

Dalam fashion show tersebut, KPU NTB menampilkan baju adat Sasak, Samawa dan Mbojo (Sasambo) yang dikenakan oleh Agus Hilman KPU NTB, Muhammad Ali KPU Sumbawa dan yety Satriati KPU Kota Bima.

“Kami sangat apresiasi KPU RI arti dan filosofi kegiatan tersebut untuk mempersiapkan SDM dan model pendekatan pemilih Pemilu serentak 2024,” jelasnya.

Sementara, sebagai langkah persiapan perekrutan badan adhoc kata Ali, KPU Sumbawa saat ini, sedang persiapan melakukan sosialisasi, agar informasi sampai kepada masyarakat di seluruh wilayah.

BACA JUGA  Libatkan Dinas LH, 250 Petugas Akan Tangani Sampah MXGP Samota 2023

Tujuan sosialisasi untuk mengajak masyarakat berpartisipasi menjadi relawan mendaftarkan diri untuk calon anggota PPK/PPS, sehingga ke depan KPU Sumbawa akan menyebarkan alat peraga sosialisasi di masing-masing kecamatan dan sosialisasi tatap muka bersama stakeholder, termasuk di program Goes To School yang sedang berjalan.

Adapun tahapan-tahapan pembentukan badan adhoc ini, antara lain pengumuman pendaftaran, tahapan pendaftaran, verifikasi administrasi, tes tulis dan wawancara, dan penetapan sebagaimana pemilu 2019.

Sedangkan untuk teknis perekrutan badan adhoc untuk pemilu serentak 2024, agak sedikit berbeda dengan pemilu tahun 2019.

Pertama, masyarakat harus mendaftar calon PPK/PPS melalui aplikasi Sistem informasi anggota KPU dan badan adhoc (SIAKBA), kedua, pertimbangan diutamakan usia maksimal umur 55 tahun terhitung pada hari pemungutan suara pemilu dan pemilihan, ketiga, tidak ada lagi berlaku periodesasi.

BACA JUGA  Pemda Gelar Pasar Murah di Labuhan Sumbawa Diserbu Warga

Kemudian jadwal pendaftaran, KPU Sumbawa masih menunggu Rancangan PKPU Pembentukan badan adhoc di undangkan dan juknisnya. Namun hasil rakor di kota Kendari disampaikan oleh pimpinan KPU RI Yulianto Sudrajat, untuk rencana jadwal pembentukan PPK mulai 15 November 2022 hingga 1 Januari 2023, sedangkan untuk PPS mulai 1 Desember 2022 hingga 15 Januari 2023, sedangkan rencana untuk masa kerja PPK/PPS selama 15 bulan pada pemilu serentak 2024.

Selain itu, KPU Sumbawa ke depan akan mengadakan rapat koordinasi dengan Bupati dan Sekda Kabupaten Sumbawa terkait pemenuhan SDM untuk kesekretariatan PPK/PPS dan ASN yang mendaftarkan diri ikuti seleksi calon PPK/PPS.

“Saya berharap para perekrutan PPK/PPS bulan depan, pemilih di masing-masing kecamatan dan desa ramai mengikuti seleksi PPK maupun PPS ini,” pungkas Ali. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.