Sumbawa Besar, NuansaNTB.id- Musibah kebakaran kembali terjadi di wilayah kabupaten Sumbawa, tepatnya di rumah salah satu warga di RT 001 RW 007 Dusun Karang Geluni, Desa Suka Damai, Kecamatan Labangka, Kabupaten Sumbawa, Sabtu (31/12/2022).
Kebakaran pertama kali diketahui oleh warga dan pemilik rumah atas nama Akhyar (35) sekitar pukul 12.27 WITA. Api diduga berasal dari korsleting listrik yang membakar bagian atap rumah.
Meskipun api cepat diketahui asalnya namun pemilik rumah dan warga setempat tidak dapat berbuat banyak sebab sumber air untuk memadamkan api tidak ada di lokasi dan hanya berharap bantuan pemadam kebakaran saja.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Sumbawa, H Syahabuddin, M.Si,. dalam keterangannya kepada media ini membenarkan kejadian tersebut.
Menurut Kadis Syahabuddin pada pukul 12.27 WITA, anggota Damkar menerima informasi dari masyarakat bahwa telah terjadi kebakaran di wilayah Labangka.
“Pukul 12.27 WITA, anggota mendapat informasi dari warga telah terjadi kebakaran dan tim Damkar wilayah Plampang langsung bergerak cepat menuju lokasi,” jelas Kadis Damkar.
Lanjut Kadis Syahabuddin, api diduga berasal dari korsleting listrik dan asal api pertama kali diketahui dari atas rumah. Tidak ada korban jiwa namun harta benda tidak dapat diselamatkan.
“Rumah milik saudara Akhyar dengan jumlah anggota keluarga 4 orang. Api berhasil dipadamkan namun seluruh harta benda tidak dapat diselamatkan. Kerugian diperkirakan ratusan juta rupiah,” terang Mantan Kasat Pol PP Sumbawa ini.
Atas kejadian tersebut, Kadis Damkar kembali mengingatkan masyarakat agar selalu berhati-hati. Saat meninggalkan rumah, perhatikan seluruh aliran listrik terlebih dahulu, jangan biarkan stop kontak menumpuk pada sumber listrik, dan cabut semua cok yang masih mengalirkan listrik agar hal-hal yang tidak diinginkan dapat diminimalisir.
Melalui media ini, Kadis Syahabuddin berharap kepada pemilik rumah yang mengalami musibah kebakaran, semoga diberi kesabaran dan kekuatan dalam menerima cobaan dan bagi yang memiliki kelebihan rejeki dapat membantu sesama yang terkena musibah, pungkasnya. (Nuansa)
