Pansus DPRD Sumbawa Sampaikan Laporan Pembahasan Ranperda Penyertaan Modal Daerah

oleh -5495 Dilihat
oleh

Sumbawa Besar, NuansaNTB.id- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumbawa kembali menggelar Sidang paripurna dengan agenda Penyampaian Laporan Panitia Khusus DPRD Kabupaten Sumbawa terhadap 2 (dua) Rancangan Peraturan Daerah Kabupaten Sumbawa Tahun 2023, Selasa (24/10/2023).

Pembacaan Rancangan Keputusan DPRD Kabupaten Sumbawa tentang Persetujuan Penetapan Rancangan Peraturan Daerah Kabupaten Sumbawa tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten Sumbawa Nomor 2 Tahun 2022 tentang Penyertaan Modal Daerah kepada Badan Usaha Milik Daerah Tahun Anggaran 2021-2025 Menjadi Peraturan Daerah Kabupaten Sumbawa, dan Penyampaian Pendapat Akhir Bupati Sumbawa.

Sidang dipimpin oleh Wakil Ketua II DPRD, Syamsul Fikri AR, S.Ag., M.Si,. didampingi Wakil Ketua III DPRD Nanang Nasiruddin, S.AP., M.M.Inov., dan hadir pula dari Pemda, Bupati Sumbawa Drs H Mahmud Abdullah bersama Forkopimda dan jajaran Kepala OPD.

BACA JUGA  Peduli Korban Banjir Lito, Ketua Ansori Terjun Langsung Berikan Bantuan

Melalui Juru Bicara Pansus, Hamzah Abdullah menyampaikan bahwa Rancangan Perda tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, DPRD Kabupaten Sumbawa pada Selasa 18 Juli 2023 telah menetapkan Rancangan Perda ini menjadi Peraturan Daerah Kabupaten Sumbawa, bersamaan dengan Penetapan Rancangan perda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2022.

Terhadap Rancangan Perda tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten Sumbawa Nomor 2 Tahun 2022 tentang Penyertaan Modal Daerah kepada Badan Usaha Milik Daerah Tahun Anggaran 2021-2025 telah dikonsultasikan dan mendapat saran dan masukan dari Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Nusa Tenggara Barat.

Dalam kegiatan Harmonisasi, Pembulatan dan Pemantapan Konsepsi Rancangan Perda, serta memperhatikan Hasil Fasilitasi dari Biro Hukum Setda Provinsi Nusa Tenggara Barat, maka perbaikan dan penyempurnaannya pada beberapa hal yakni Perbaikan redaksi dan penambahan pertimbangan dalam konsideran.

BACA JUGA  Ketua DPRD Sumbawa Kunker ke Ditjen PSKP Kementerian Kelautan dan Perikanan RI

“Dalam Rancangan Perda Perubahan ini memuat ketentuan mengenai penyertaan modal daerah berupa barang milik daerah dan penyertaan modal daerah berupa uang bersumber dari pihak ketiga yang dihibahkan kepada Pemerintah Daerah.

iklan

Serta penyertaan modal daerah dalam rangka penugasan Pemerintah Daerah kepada Badan Usaha Milik Daerah berupa hibah dari Pemerintah Pusat yang diteruskan dan/atau dijadikan penyertaan modal kepada Badan Usaha Milik Daerah, jelas Hamzah.

Adapun anggota Pansus DPRD adalah Ahmadul Kusasi, SH. (Ketua), Hamzah Abdullah (Wakil Ketua), Anggota -anggita adalah Dra. Saidatul Kamila Djibril, Hj. Jamila, S.Pd.SD., Muhammad Faesal, S.AP., M.M.Inov.,

Kemudian, Budi Kurniawan, ST., Basaruddin, S.AP., Adizul Syahabuddin, SP., M.Si. Ahdar, Edy Syarifuddin, Bunardi, A.Md.Pi., Achmad Fachry, SH., Sukiman K, S.Pd.I., Junaidi dan Cecep Lisbano, S.IP., M.Si. (Nuansa)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.