Sumbawa Besar, NuansaNTB.id- Rendahnya intensitas hujan di wilayah Kecamatan Maronge mengakibatkan petani kekurangan air menjelang musim tanam sehingga masyarakat setempat bersama pemerintah kabupaten sumbawa menggelar sholat Istisqa, memohon hujan kepada Allah SWT.
Kegiatan yang dilaksanakan di Bendungan Tiu Kulit, Desa Simu, Kecamatan Maronge, Kabupaten Sumbawa, Rabu (24/04/2024) ini dihadiri oleh Kapolsek Plampang, IPTU Harirustaman, SH.
Hadir pula mewakili Bupati Sumbawa, Staf Ahli Bupati Setda Sumbawa, Junaidi, Ketua DPRD Sumbawa, Abdul Rafiq, SH,. Camat Maronge, Hendun, S.Sos,. Danposramil Maronge, Serma Susanto,. Kepala Desa Maronge, Lahmudin, Kanit Binmas Aiptu Abdul Halik, Tokoh Agama, Tokoh masyarakat dan ratusan warga setempat.
Kapolsek Plampang IPTU Harirustaman, SH,. dalam keterangannya mengatakan bahwa kegiatan sholat Istisqa tersebut dalam rangka memohon hujan kepada Allah SWT.
“Intensitas hujan wilayah kecamatan Maronge masih rendah sehingga berdampak pada petani dan peternak. Untuk mengamankan jalannya kegiatan, kami telah terjunkan personil dari Polsek Plampang dan dibantu anggota Posramil Maronge,” ujar Kapolsek Hari.
Kegiatan yang dimulai dari pukul 07.30 WITA hingga pukul 08.20 Wita berjalan lancar. Semoga apa yang menjadi harapan dan niat masyarakat dikabulkan Allah SWT, pungkasnya Kapolsek.
Sebelumnya, Kades Maronge, Lahmudin mengucapkan terimakasih kepada Bupati Sumbawa atau yang mewakili dan ketua DPRD Kab. Sumbawa yang sudah meluangkan hadir dalam kegiatan Sholat Istisqa.
“Terimakasih kepada Bupati Sumbawa, Ketua DPRD, Camat Maronge dan para tokoh agama, tokoh masyarakat serta seluruh masyarakat Kec. Maronge yang hadir dalam kegiatan sholat Istisqa hari ini,” ucap Kades.
Kegiatan Sholat Istisqa ini lanjut Kades, bertujuan untuk meminta hujan mengingat situasi air bendungan yang masih meragukan serta kekhawatiran dari para petani tidak bisa mendapatkan air sampai akhir tanam.
Kades Lahmudin, juga mengucapkan terimakasih kepada pemerintah atas program Pemompaan Air yang diberikan kepada petani yang tidak terkena Irigasi dan memiliki mata air guna peningkatan pangan diwilayah Desa Maronge.
“Terimakasih kepada masyarakat Kecamatan Maronge atas antusias dalam kegiatan Sholat Istisqa ini,” jelasnya.
“Semoga dengan kita melaksanakan Sholat Istisqa ini, doa kita dikabulkan sehingga para petani kita mendapatkan hasil yang baik pada musim tanam 2024,” pungkasnya. (Nuansa)
