Sumbawa Besar, NuansaNTB.id- Kesuksesan Ketua DPD Partai Gerindra NTB yang kini menjabat Bupati Lombok Tengah patut diapresiasi.
Banyak program-program untuk kaum Dhuafa, anak Yatim, para Janda maupun masyarakat miskin yang menjadi prioritas nya selama memimpin Lombok Tengah.
Atas kesuksesan tersebut, seluruh DPC di 10 kabupaten/kota bersama jutaan masyarakat Lombok, Sumbawa, Dompu dan Bima mendukung H Lalu Pathul Bahri maju di Pemilihan Gubernur NTB 27 November 2024 mendatang.
Ketua DPD Partai Gerindra NTB, H Lalu Pathul Bahri, S.IP,. pada kesempatan tersebut mengucapkan terimakasih atas kekompakan pengurus DPC Gerindra Sumbawa.
“Saya ini anak petani, pernah bekerja sebagai buruh pikul di SP Plampang, di Dompu, Bima dan juga 1 tahun tinggal di Gang Mangga, Uma Sima Sumbawa dan sekarang saya sebagai Bupati tidak membuat hati dan diri menjadi Jumawah karena kita tau semua ini adalah titipan, amanah adalah Ibadah,” cerita Haji Pathul, Selasa (30/04/2024).
Orang tidak punya partai saja berani mengatakan Calon Bupati, Calon Gubernur, lantas kenapa kita yang punya Partai besar tidak berani lebih lantang lagi.
“Jika ada figur hebat seperti Haji Ansori, Agus Salim, LBS berdiri bersatu bersama memikirkan Sumbawa ini maka tidak ada hal yang mustahil, cita-cita mensejahterakan masyarakat sumbawa akan bisa terwujud,” tegasnya.
Gerindra ini kata Haji Pathul adalah Partai Besar dan sekarang punya Presiden, lantas apa yang kita takuti berjuang maju berada di garis depan memperjuangkan kepentingan masyarakat.
“Saya kalau di Lombok Tengah, 3 kali saja setiap kegiatan, para kepala Dinas tidak membawa anak Yatim untuk disantuni maka jelas saya pindahkan. Itu adalah aturan tidak tertulis yang saya buat di Loteng,” ungkapnya.
Program unggulan yang diberikan penghargaan langsung dari pemerintah pusat yakni menyekolahkan anak-anak penghapal Al-Qur’an menjadi Dokter. Ini tidak menggunakan uang pemerintah.
“Saya juga sudah buatkan Yayasan dengan nama Peduli Anak Yatim dan akan di bangun Rumah Sakit dengan Programnya ke depan semua anak Yatim gratis berobat,” ungkapnya.
Selain itu juga, di Loteng ada gerakan Shodaqoh 5 ribu rupiah dan koordinator nya langsung kepala Dinas. Dari program ini Loteng tidak pernah susah dalam keuangan sebab banyak yang dapat terbantu dari program-program ini.
“Loteng juga punya program seluruh Marbot di berikan gaji dan wajib setiap tahun diberangkatkan umroh. Semua itu menggunakan uang Daerah,” jelasnya.
Dari apa yang saya ceritakan ini merupakan motivasi yang sudah dilakukan di Loteng. Inilah kenapa saya ingin, Kader Gerindra menjadi Bupati. Jangan takut menjadi Bupati sebab kita ada Allah tempat meminta.
Banyak hal yang dapat dilakukan jika Gerindra menjadi Bupati dan Gubernur. Anak Yatim di seluruh Daerah dapat disekolahkan, penghapal Al-Qur’an di gratiskan sekolah kedokteran.
“Jika ulama berbicara mungkin hanya sebatas jika mau sholat harus berwudhu dulu tapi Umaro / Bupati atau Pemimpin lebih jauh lagi berfikirnya. Dari mana air nya, bagaimana pipa nya, bagaiman supaya krannya ada hingga tampungan airpun harus dipikirkan. Begitulah seharusnya pemimpin.
Menutup arahan dan konsolidasi, Haji Pathul Bahri menyampaikan salam hangat dari Bapak Prabowo Subianto kepada seluruh Kader Gerindra, simpatisan dan masyarakat sumbawa seluruhnya.
“Salam hangat Pak Prabowo untuk semua masyarakat kabupaten sumbawa, Mohon Doa nya agar beliau tetap sehat dan dapat membawa Indonesia ini ke arah yang lebih baik menjadikan Indonesia bagian dari 5 besar kekuatan Dunia,” pungkasnya. (Nuansa/Ril)
