Sumbawa Besar, NuansaNTB.id- Ketua DPRD Kabupaten Sumbawa, Abdul Rafiq SH,. memberikan support langsung kepada atlet Kabupaten Sumbawa yang mewakil NTB dalam ajang O2SN yang akan berlangsung pekan depan di tingkat nasional.
“Selamat bertanding dan tetap semangat dalam meraih prestasi yang terbaik” ujar Rafiq yang juga Ketua KONI Kabupaten Sumbawa ini disela perjalanan ke Jakarta, Ahad 11 Agustus 2024.
Selain memberikan motivasi dan semangat, Ketua DPRD juga memberikan tambahan uang saku kepada 2 Atlet yang akan bertanding dan bahkan menjanjikan bonus jika berhasil meraih medali dan bertanding maksimal agar bisa mengharumkan nama daerah.
“In Shaa Allah nanti, sepulang dari kompetisi, Kami mengundang kehadiran atlet dan pelatih yang mendampingi,” ujarnya.
Adapun dua Atlet asal Kabupaten Sumbawa yang akan bertanding yakni Lesi Putriani yang turun di cabang olahraga renang asal sekolah SMK N 1 Lopok dan Hasyim bayanullaah dari SMAN 1 Alas untuk cabang Silat.
Ditanyakan persiapan, Lesi mengakui telah bersiap-siap jauh sebelum event terselenggara.
“Alhamdulillah di bawah pembinaan pelatih Dori, saya berlatih di bendungan Mamak dan reban yang ada di Desa. Mohon doanya agar saya berhasil berprestasi. ucap Lesi yang kini duduk dikelas 3 SMKN 1 Lopok.
Sementara pelatih renang Lesi, Dori Sanuarsyah S.Pd., membenarkan apa yang disampaikan oleh atletnya. Menurutnya atletnya sudah melewati proses yang cukup panjang hingga sampai pada titik ini.
“Lesy dan Hasyim berhasil menjadi juara pada ajang O2SN Kabupaten dan juga menjadi Juara pada O2SN Provinsi NTB. Untuk Lesy berlatih di Bendungan Mamak dan Reban. Dan ini cukup refresentatif dalam menguatkan fisik dan mental atlet. Meski demikian kami berharap kedepannya ada Kolam renang di Kabupaten Sumbawa yang refresentatif dalam membina atlet renang kita,” Harap Dori yang kini menjadi guru olahraga honorer di SMK Negeri 1 Lopok.
Diungkapkannya bahwa Lesy merupakan anak yang teguh mentalnya meskipun dari latar belakang keluarga yang kurang lengkap atau sebatang kara. Dia telah ditinggal kedua orangtuanya pada usia 2 bulan.
“Semenjak itu dia ditinggalkan menjauh oleh orang-orang yang di sayangi seperti ayahnya yang kawin lagi, ibunya berangkat ke luar negeri karena alasan perekonomian,sehingga dia mencari kasih sayang dengan kakeknya. Waktu terus berjalan Lesi menyambung hidupnya untuk uang tambahan jajan di sekolah dengan bekerja pada setiap hari libur pergi menanam padi, atau memanen padi, sesekali dia tidak bisa ke sekolah karena tidak punya ongkos,” tutur Dori.
Kini dengan mengembangkan diri melalui olah raga renang, Lesi bisa ketemu dengan keluarganya di Mataram, nenek kandungnya yang ada di gerung. Dengan ikutnya Lesi ke tingkat Nasional melalui cabang renang SMK putri, tentunya membanggakan Sumbawa, keluarga dan sekolah SMK N 1 LOPOK.
“Kami sangat berharap Lesy menjadi Juara pada O2SN Nasional. Mohon bantuan support dan doa masyarakat sumbawa khususnya dan NTB karena lesy membawa nama NTB diajang Nasional,” pungkasnya. (*)