Kabid Dikbud Promosikan Budaya Sumbawa di Pentas Seni Kota Banjarmasin

oleh -245 Dilihat
oleh

Sumbawa Besar, NuansaNTB.id- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kabupaten sumbawa turut andil mempromosikan budaya Sumbawa hingga ke kota Banjarmasin.

Promosi tersebut dilakukan saat mengikuti Kongres Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) ke-6 di Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, 18-21 September 2024.

Salah satu kesenian budaya Sumbawa yang dipromosikan yakni Tarian Bakilung dan Sakeco. Atraksi seni Samawa ini ditampilkan secara apik dan menarik oleh tiga penari. Yakni Fithriati, S.P., M.T (Kabid Kebudayaan Dikbud Sumbawa) , Rifani Juniarsih (Mahasiswa UTS, jurusan Seni Tari) dan Dira Hermayani (Staf Pengajar di SDIT yang juga Mahasiswa UT Jurusan Bahasa Inggris).

Penampilan penari ini mendapat aplus panjang dari ribuan penonton yang memadati Siring Menara Pandang, tepi Sungai Martapura–tempat berlangsungnya acara, Rabu (18/09/2024) malam. Sebab di lokasi yang sama juga digelar Festival Jukung Hias Tanglong menyambut Hari Jadi Kota Banjarmasin ke-498 tahun.

BACA JUGA  Presiden Jokowi Sumbang 1 Ekor Sapi Kurban Untuk KSB

Kepala Bidang (Kabid) Kebudayaan Dikbud Sumbawa Fithriati, S.P., MT,. kepada media ini mengucap syukur atas suksesnya penampilan tarian Bakilung dan Basakeco yang mendapat sambutan antusias para penonton di acara pentas seni kota Banjarmasin.

“Alhamdulillah, penampilan tarian Bakilung mendapat sambutan baik para penonton, karena dalam tarian itu membawa warna Islami,” ucapnya.

Ia menjelaskan bahwa Tarian Bakilung adalah tarian tradisional Sumbawa yang biasanya dipentaskan dalam berbagai acara, seperti upacara adat dan perayaan.

iklan

Bakilung menggambarkan gerakan yang dinamis dan ritmis, yang mencerminkan kebudayaan dan nilai-nilai masyarakat Sumbawa, seperti kerukunan, semangat, dan rasa syukur.

Dalam tarian ini Bakilung dikolaborasikan dengan Sakeco, gerakan energik dan interaktif yang berisi pesan atau nasehat.

BACA JUGA  Warga Kampung Bugis Siap Aklamasi Memilih Jarot-Ansori, H Rasyidi : Ansori Anak Pilihan Prabowo

Fithri berharap penampilan tarian tersebut menjadi bagian dari promosi budaya sebagai identitas dan kebanggaan terhadap warisan Sumbawa.

Selain itu upaya untuk terus melestarikan tradisi dan nilai-nilai budaya agar tidak punah. Karena dengan promosi yang tepat, budaya dapat berkembang dan beradaptasi, sambil tetap mempertahankan esensinya.

“Ini juga nantinya dapat menjadi wisata budaya untuk daya tarik pariwisata, yang dapat mendukung ekonomi lokal,” pungkasnya. (Nuansa/**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.