Sumbawa Besar, NuansaNTB.id- Pasangan calon bupati dan wakil bupati Sumbawa nomor urut 3 Abdul Rafiq dan Sahril (Rasa) berjanji akan memperhatikan kesejahteraan tenaga honorer dengan memberikan gaji ke-13 dan ke-14 seperti ASN.
Komitmen ini disampaikan Rafiq saat menjawab pertanyaan dari pasangan calon lain terkait persoalan tenaga honorer yang dihapus dalam kebijakan pemerintah pusat dalam debat perdana Pilkada Sumbawa yang digelar KPU pada Kamis (31/10/2024) di La Grande Hotel Grand Sumbawa.
Rafiq menegaskan, komitmen memberikan kesejahteraan bagi tenaga honorer itu berlaku bagi semua, baik tenaga honorer di bidang kesehatan, guru serta tenaga teknis di sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
Menurutnya, tugas pemimpin adalah melakukan terobosan inovasi dan berkreasi dalam kebijakan agar pembiayaan terkait gaji tenaga honorer bisa terealisasi dalam APBD.
“Kita mampu tingkatkan kesejahteraan pendapatan bagi tenaga honorer. Kita akan carikan sumber pembiayaan dan menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari berbagai sektor,” ujar Rafiq.
Dikatakan Rafiq, keberpihakan dan kepedulian pemimpin ada kunci kesejahteraan. Honorer harus mendapatkan keadilan terkait nasibnya dan berhak untuk disejahterakan.
“Menjadi pemimpin jangan takut dan yakin pasti bisa. Keberpihakan dan kepedulian harus kita berikan pada honorer kita agar bisa mendapatkan keadilan terkait nasib mereka untuk sejahtera,” katanya.
Ditambabkan Cawabup Haji Sahril, daerah atau Kabupaten Sumbawa tidak akan bangkrut meski memberikan gaji ke-13 dan ke-14 bagi tenaga honorer yang diperkirakan akan menelan anggaran Rp 4 hingga 5 miliar.
“Kita memiliki 3.000 sampai 4.000 honorer, gaji 13 dan 14 bagi honorer bisa kita berikan. Hal ini untuk meningkatkan kualitas pelayanan prima dan excellence,” papar Sahril.
Tidak hanya itu, mantan kadis Dikbud sumbawa ini juga menegaskan akan memberantas angka anak putus sekolah. Pihaknya akan menambah dana Bantuan Operaisonal Sekolah Daerah (BOSDA) dan dana beasiswa bagi siswa berprestasi dan tidak mampu.
“Semakin kecil sekolahnya, dana BOSDA yang diberikan semakin besar. Ini dimaksudkan agar sekolah tersebut bisa mengejar ketertinggalannya dari sekolah-sekolah lainnya,” pungkas Sahril.
Adapun Pilkada Kabupaten Sumbawa diikuti oleh empat pasangan calon. Paslon nomor urut 01 Hj Dewi Noviany dan Ir H Talifuddin (Novi-Talif), nomor urut 02 Ir H Syarafuddin Jarot dan Drs H Mohammad Ansori (Jarot-Ansori), nomor urut 03 Abdul Rafiq dan Sahril (Rafiq-Sahril) dan nomor urut 04 Dra H Mahmud Abdullah dan H Burhanuddin Jafar Salam (Mo-BJS). (***)