Sumbawa Besar, NuansaNTB.id- Dalam rangka menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) XXII tahun 2028 yang rencananya NTB dan NTT akan menjadi tuah rumah.
Pemerintah Kabupaten Sumbawa, bersama Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) dan DPRD Sumbawa menggelar audiensi dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI yang diwakili oleh Sekretaris Deputi Kemenpora RI beserta jajaran pada Rabu (18/12/2024).
Pertemuan yang dihadiri langsung oleh Ketua KONI Sumbawa, Abdul Rafiq, SH,. dan jajaran, Wakil Ketua III DPRD Sumbawa, Zulfikar Demitry, SH,. MH,. Asisten 2 Setda Kabupaten Sumbawa Lalu Suharmaji Kertawijaya, Kadispopar Dr. Dedy Heriwibowo, Kabag Pembangunan H.Yudi Patria Negara Kepala Bappeda ES Adi Nusantara S.Sos.MT.
Ketua KONI Sumbawa, Abdul Rafiq kepada media ini Kamis (19/12/2024) menjelaskan bahwa, audiensi yang dilakukan tersebut membahas persiapan Kabupaten Sumbawa sebagai salah satu lokasi penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-22 pada tahun 2028, khususnya terkait pembangunan dan pembenahan venue olahraga.
“Kami berharap Kemenpora RI dapat memberikan perhatian dan dukungan untuk pembangunan venue-venue PON di Sumbawa, seperti Stadion Pragas, GOR Mampis Rungan, dan Sirkuit Samota,” jelas Rafiq.
Ditambah Asisten 2 Setda Kabupaten Sumbawa, Lalu Suharmaji, bahwa audiensi yang dilakukan di Kementerian Pemuda dan Olahraga RI bertujuan untuk meminta dukungan anggaran dari Kemenpora agar venue-venue yang direncanakan dapat memenuhi standar nasional.
“Sumbawa akan menjadi tuan rumah PON 2028. Karena itu, pembenahan venue olahraga sangat penting agar sesuai standar. Dukungan Kemenpora sangat kami harapkan untuk merealisasikan rencana ini,” ujarnya.
Wakil Ketua III DPRD Sumbawa, Zulfikar Demitry bersyukur dan mengapresiasi NTB menjadi tuan rumah PON dengan NTT terkhusus sumbawa yang mendapatkan amanah untuk beberapa cabor.
“Kita DPRD tentunya sangat bersyukur atas ditunjuknya NTB dan khususnya sumbawa untuk tempat menggelar beberapa Cabor PON 2028 dan ini sangat bergengsi, tentunya bermanfaat dan juga bersejarah buat daerah kita. Sudah semestinya kita memberikan dukungan penuh karena menyangkut nama baik tau dan tana samawa,” ungkap Fikar.
Dikatakan Waka 3, kehadirannya bersama ketua KONI dan Pemda Sumbawa di Kemenpora RI adalah untuk sama-sama berjuang agar bantuan pusat dapat maksimal diberikan guna membantu perbaikan beberapa venue Cabor yang akan dipertandingkan di Sumbawa.
“Semoga dengan ikhtiar kita bersama apa yang menjadi harapan dalam menghadapi PON 2028 nanti berjalan lancar dan sukses serta pemerintah pusat dapat memberikan bantuan maksimal untuk sumbawa,” pungkasnya.
Selain audiensi dengan Kemenpora RI, agenda selanjutnya adalah pertemuan dengan KONI Pusat yang dijadwalkan pada Jumat siang. Kegiatan ini diharapkan dapat mempercepat realisasi pembangunan infrastruktur olahraga di Kabupaten Sumbawa menjelang pelaksanaan PON 2028. (**)
