Mataram, NuansaNTB.id- Pemerintah Kabupaten Sumbawa berkomitmen untuk mengembangkan sektor pertambakan secara berkelanjutan.
Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Sumbawa, Dr. Budi Prasetiyo, S.Sos., M.A.P., dalam Rapat Koordinasi Tata Kelola Pertambakan se-Nusa Tenggara Barat yang digelar di Mataram, Kamis (09/01/2025).
Dr. Budi memaparkan tata kelola pertambakan di Kabupaten Sumbawa yang berfokus pada peningkatan kualitas produksi, keberlanjutan lingkungan, dan pemberdayaan masyarakat pesisir.
“Kami berkomitmen memperkuat sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat agar sektor pertambakan dapat berkembang secara ramah lingkungan serta memberikan manfaat ekonomi yang maksimal,” ungkapnya.
Pada kesempatan tersebut, Dr. Budi juga menyoroti pentingnya inovasi dalam pengelolaan tambak, baik melalui penerapan teknologi maupun peningkatan kapasitas sumber daya manusia.
“Kami ingin memastikan bahwa pertambakan di Sumbawa tidak hanya produktif, tetapi juga berkelanjutan demi generasi mendatang,” tambahnya.
Hasil dari rakor ini diharapkan dapat membawa solusi konkret untuk mendorong kemajuan sektor pertambakan di NTB, termasuk di Kabupaten Sumbawa. “Semoga langkah-langkah strategis yang dibahas dalam rakor ini dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir sekaligus menjaga keseimbangan ekosistem,” tutup Dr. Budi.
Rakor Tata Kelola Pertambakan diinisiasi oleh KPK RI yang diikuti oleh Pemerintah Provinsi NTB dan seluruh Bupati/Walikota se Nusa Tenggara Barat, Kantor KPPN dan instansi vertikal.
Rakor ini Memastikan persamaan data tambak aktif dan memenuhi kewajiban persyaratan CBIB (Cara Budidaya Ikan yang Baik). (Nuansa/**)